Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022 dengan Biaya Fantastis, Ternyata Ini Cara Qatar Mengeruk Kekayaannya

17 Januari 2022, 20:43 WIB
Salah satu stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia 2022 di Qatar. /Edi Purwanto/Instagram @visitqatar

JURNAL SOREANG – Qatar merupakan negara kecil di Timur Tengah yang akan jadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Selain itu, Qatar juga dikenal sebagai negara kaya dan menghabiskan biaya yang cukup besar untuk persiapan Piala Dunia 2022.

Dikabarkan bahwa Piala Dunia 2022 di Qatar ini menjadi gelaran sepak bola terbesar di dunia termahal.

Baca Juga: Mantap Banget! 5 Fakta Menarik Jakarta International Stadium atau JIS yang Harus Diketahui

Dengan perkiraan biaya yang dikeluarkan negara kecil ini mencapai biaya sebesar US$220 miliar atau Rp3.152, 3 triliun.

Biaya yang sangat besar tersebut digunakan untuk membangun stadion, penginapan, dan fasilitas pelatihan.

Tidak hanya itu, Qatar juga dengan sengaja menciptakan kota baru dengan nama Lusail dan menghabiskan biaya sebesar US$45 miliar atau Rp644,8 triliun.

Baca Juga: Ferdinan Hutahaean Ajukan Penangguhan Penahanan dan Tulis Surat Permintaan Maaf, Berikut Isi Suratnya

Lantas, dari mana semua uang kekayaan Qatar yang digunakan untuk persiapan menyambut Piala Dunia 2022 tersebut?

Banyak yang menduga kekayaan terbesar Qatar bersumber dari cadangan minyak yang dimilikinya saat ini.

Akan tetapi, ternyata sumber kekayaan yang dimiliki Qatar saat ini bukan hanya dari minyak saja.

Baca Juga: Hanya Cerita Rekaan, Ini Penulis dan yang Mempunyai Ide Cerita Upin dan Ipin

Justru, produksi minyak Qatar menjadi yang paling terkecil di antaranya semua anggota OPEC atau organisasi negara pengeskpor minyak.

Lantas apa saja yang membuat Qatar bisa mengeruk kekayaannya dan menjadi salah satu negara terkaya di dunia?

Sebagaimana dilansir Jurnal Soreang pada laman website qatarofw.com, berikut beberapa sumber kekayaan negara tersebut.

Baca Juga: Parah! Bahas Karir Michael Essien, Media Inggris Sebut Persib Bandung sebagai Klub Tak Terkenal, Ini Faktanya

1. Otoritas Investasi Qatar (QIA)

QIA memiliki tanggung jawab untuk mengelola, menumbuhkan, dan menginvestasikan cadangan negara.

Dengan begitu, memungkinnya untuk berkembang secara pesat dari segi ekonomi dan juga bertujuan untuk menciptakan peluang selain dari minyak.

Sejak berdirinya pada tahun 2005, QIA telah berkontribusi dengan memperoleh aset yang begitu besar di seluruh dunia.

Baca Juga: 5 Trofi Termahal Dalam Dunia Sepakbola, Apakah Trofi Piala Dunia Termasuk?

2. PDB per kapita

Hal yang membuat Qatar menjadi kaya adalah karena PBD per kapita yang tertinggi di dunia mengalahkan Luksemburg.

Angka PDB per kapita Qatar mencapai angka yang besar US$127.600 atau kurang lebih sekitar Rp1,8 miliar.

3. Tahan terhadap serangan embargo

Qatar ternyata pernah diembargo oleh Arab Saudi dan beberapa sekutunya karena diduga mendukung Iran.

Baca Juga: Easy! Bocah Bocah 11 Tahun Asal Cirebon Ariqa Shafa Taklukkan Pebasket Sombong Denny Sumargo

Alih-alih rugi, Qatar ternyata masih tetap berdiri tanpa mengalami kegoyahan ekonomi, meski di awal-awal ada dampak sedikit.

Ternyata, Qatar memiliki aset yang cukup untuk menjalankan negara hingga seratus tahun yang akan datang.

4. Mandiri

Selama bertahun-tahun, Qatar membangun proyek-proyek agar negara tersebut menjadi mandiri.

Baca Juga: Rahasianya Bocor! Presiden Korea Utara Kim Jong Un Ternyata Punya Kelompok Pemuas Hingga 2 Ribu Wanita

Salah satunya dengan mendirikan Pelabuhan Hamad yang tujuannya untuk menjadi pelabuhan besar di Kawasan tersebut.

Tidak hanya itu, Qatar juga mendirikan peternakan sapi perah yang besar untuk menjadi swasembada susu.

Itulah beberapa cara Qatar menjadi salah satu negara terkaya dengan ketahanan ekonomi yang sangat kuat.***

 

Editor: Ilham Maulana

Sumber: qatarofw.com

Tags

Terkini

Terpopuler