Tak Pernah Berhubungan Suami Istri, Issac Newton Hidup Melajang Hingga Akhir Hayat. Ini Alasannya

20 Desember 2021, 10:55 WIB
Ilustrasi wajah Isaac Newton /@planeterratv

JURNAL SOREANG - Isaac Newton merupkan ilmuwan kelahiran Woolsthrope, Lincolnshire, Inggris. Ia dikenal sebagai ahli fisika, matematika, astronom, serta filusuf.

Temuan dan teori paling populer dari Isaac Newton adalah hukum gravitasi yang ia temukan pada abad ke-17.

Meski dikenal sebagai ilmuwan besar, Isaac Newton memiliki masa kecil yang kurang baik. Ia terlahir prematur. Ibunya, Hannah, bahkan mengatakan bahwa anaknya itu bisa muat dalam cangkir 1,1 liter saking kecilnya.

Baca Juga: Waduh! 6 Orang Ternama Dalam Sejarah Dunia Ini Punya Penyakit Mental, Mulai Raja Perancis Hingga Isaac Newton

Ketika Isaac berusia tiga tahun, ibunya menikah lagi dan pergi untuk tinggal bersama suami barunya, Rev. Smith, meninggalkan Isaac dalam perawatan nenek dari pihak ibu.

Isaac muda tidak menyukai ayah tirinya dan mempertahankan permusuhan karena tetap tak merestui pernikannya dengan sang ibu.

Ketika ayah tirinya meninggal pada 1653, Isaac kembali ke rumah ibunya. Karena ayah kandung Isaac adalah seorang petani, Hannah mengharusnya juga untuk menjadi seorang petani.

Baca Juga: 10 Tradisi Pernikahan Aneh di Seluruh Dunia yang Sebaiknya Tidak Anda Contoh, Berikut Penjelasannya

Isaac benci bertani. Dia menghabiskan satu tahun jauh dari sekolah di pertanian, pada saat yang cukup kritis dalam pendidikannya. Belakangan dalam hidupnya, pada usia sembilan belas tahun, ia menjadi sangat kesal terhadap ibunya.

Hingga memasuki fase dewasa dan sampai akhir hayatnya, Isaac diketahui tidak pernah menikah.

Penulis dan filsuf Perancis, Voltaire, yang berada di London pada saat pemakaman Isaac Newton, mengklaim bahwa ia telah memverifikasi fakta tersebut.

Baca Juga: Wow! 4 Ramalan Teknologi di Masa Lalu ini Benar-Benar Jadi Kenyataan

Voltaire menulis, "Saya telah mengonfirmasi hal itu kepada dokter dan ahli bedah yang bersamanya ketika dia meninggal,” Isaac Newton menyatakan di ranjang kematiannya bahwa dia masih perawan.

Pada 1733, Voltaire secara terbuka menyatakan bahwa Newton tidak pernah mendekati wanita mana pun dan berhuhungan Suami Istri.

Pengalaman masa kecil Isaac Newton seperti kematian ayahnya sebelum ia lahir, ibunya menikah kembali dengan pria yang tak disukainya, hingga sempat dipaksa menjadi seorang petani, disinyalir menjadi penyebab utamanya.

Baca Juga: Wow! Inilah 5 Pasukan Perang Terkuat Sepanjang Sejarah, Samurai Jepang Hingga Spartan Yunani, Siapa Terhebat?

Terlebih, di masa-masa hidupnya ketika telah menjadi seorang ilmuwan besar, Isaac Newton diketahui mengalami gangguan mental yang bisa jadi masih berkaitan dengan kehidupan masa kecilnya yang tak terlalu bagus.

Meski begitu, Isaac Newton tetap menjadi salah satu ilmuwan paling berpengaruh sepanjang masa dan dianggap sebagai tokoh kunci dalam revolusi ilmiah.***

Editor: Handri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler