Baru Terkuak! Ternyata Ini Alasan Warga Jawa Diboyong Belanda ke Negara Suriname Menurut Cendekiawan

12 Desember 2021, 12:56 WIB
Imigran Jawa yang dibawa Hindia Belanda ke Suriname, foto diambil antara 1880-1900. /wikipedia.org/ /

JURNAL SOREANG-Negara Suriname adalah salah satu negara yang kesehariannya menggunakan bahasa Jawa.

Sejak kapan, warga Jawa ada di negara Suriname dan siapa yang membawa bahasa dan warga Jawa ke Suriname?

Berikut ulasannya, kenapa bahasa dan warga Jawa Indonesia berada di negara Suriname.

Sebelum Pemerintah Republik Indonesia mengirimkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri, Pemerintah Kerajaan Belanda sejak tahun 1890 sampai dengan 1939 telah mengirimkan 32.956 orang tenaga kerja asal Pulau Jawa ke Suriname. 

Baca Juga: 4 Fakta Mencengangkan Suriname, Negara di Amerika Selatan yang Fasih Bahasa Jawa

Kedudukan Suriname dan Indonesia pada waktu itu, adalah sama-sama Negara Jajahan di bawah Pemerintah Kerajaan Belanda.

Maksud dan tujuan pengiriman tenaga kerja itu adalah untuk menambah kekurangan tenaga kerja di beberapa perkebunan yang ada di Suriname.

Kekurangan tenaga kerja itu sendiri adalah akibat dihapus dan dibebaskannya sistem perbudakan pada tanggal 1 Juli 1863.

Dampaknya, banyak perkebunan tidak terurus, sehingga terlantar. Perekonomian Suriname yang semula tergantung dari hasil perkebunan, turun drastis.

Baca Juga: Tak Disangka! Sosok Politisi Suriname Ini Ternyata Miliki Darah Jawa, Berikut Ini Lengkapnya

Pertimbangan lain dari Pemerintah Kerajaan Belanda yang mengirimkan tenaga kerja ke Suriname saat itu adalah karena rendahnya perekonomian.

Pada saat itu, perekonomian di Jawa rendah dan penduduk di pulau Jawa memiliki untuk menjadi tenaga kerja ke Suriname. 

Salah satu penyebabnya, adalah oleh bencana alam. Yakni pada saat itu, terjadi meletusnya gunung berapi dan padatnya jumlah penduduk. 

Akan tetapi menurut disertasi cendekiawan Prof. DR. Yusuf Ismaildi di Universitas Leiden di Belanda tahun 1949 menyatakan, kedatangan warga Jawa ke Suriname, bukan kelebihan penduduk.

Baca Juga: Simak, Sejarah Suriname Menjadi Negara Yang Memiliki Banyak Keturunan Orang Jawa, Indonesia

Salah satu yang menjadi alasan untuk beremigrasi ke Suriname, melainkan kemelaratan yang sangat, yang diderita penduduk di beberapa daerah di Jawa.

Selain itu, kedatangan tenaga kerja ke Suriname, pada satu pihak dan kepentingan perkebunan-perkebunan di Suriname pada lain pihak.

Oleh karenanya, maka kebanyakan para tenaga kerja itu berasal dari Jawa Tengah, ada juga dari Jawa Timur dan yang paling sedikit dari Jawa Barat. ***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler