Kisah Pilu! 5 Perempuan Kerajaan yang Turun Kelas Menjadi Rakyat Jelata, Salah Satunya dari Thailand

5 Desember 2021, 16:56 WIB
Princess Ubolratana Rajakanya/ tangkap layar /@love_princess_ubolratana

JURNAL SOREANG - Banyak yang memimpikan menjadi bagian dari keluarga kerajaan, pasalnya hidup menjadi bagian keluarga istana tentunya akan bergelimang harta dan kehormatan.

Namun, bagi sebagian anggota keluarga kerajaan, hidup bergelimang harta dan kekayaan bukanlah hal yang diidam-idamkan.

Berikut, merupakan lima perempuan kerajaan yang melepas hak istimewanya demi menjadi rakyat biasa.

Baca Juga: Mengenal Peran dan Tugas Seorang Kapten Dalam Tim Sepak Bola

1. Princes Nori (Jepang)

Sebelumnya dikenal sebagai Yang Mulia Putri Sayako, adalah anak ketiga dan putri satu-satunya dari Kaisar Akihito dan Maharani Michiko dari Jepang.

Ia menanggalkan gelar kekaisarannya dan meninggalkan Keluarga Kekaisaran Jepang setelah menikah dengan orang biasa, Yoshiki Kuroda, pada 15 November 2005.

Putri Nori, merupakan gelarnya pada masa kanak-kanak. Ia biasa disebut sebagai "Putri Nori" atau "Putri Sayako" sebelum ia menikah pada tahun 2005.

Baca Juga: 3 Weton Pemberani Tanpa Khodam dan Ajian Menurut Primbon Jawa

2. Princess Cristina (Spanyol)

Adalah putri kedua dari Raja Juan Carlos I dan Ratu Sofía. Ia berada di urutan keenam dalam garis suksesi takhta Spanyol, setelah anak-anak dari adik laki-lakinya, Raja Felipe VI, kakak perempuannya Elena, dan anak-anak Elena.

Sebagai anak dari raja Spanyol, Cristina berhak atas gelar infanta dengan gaya panggilan Yang Mulia.

Pada saat pernikahannya pada tahun 1997, ia juga diberikan gelar Adipatni Palma de Mallorca.

Ia kehilangan gelar adipatni pada tahun 2015 setelah dugaan keterlibatan suaminya dalam skandal korupsi.

Baca Juga: Catat! Berikut Daftar Skincare yang Wajib Dimiliki Wanita Jelang Usia 40 Tahun, Say No To Keriput

3. Princess Srirasmi Suwadee (Thailand)

Tahun 2014, Vajiralongkorn kemudian menceraikan Srirasmi yang sudah memberinya seorang putra.

Dia juga meminta kerajaan mencabut gelar bangsawan kepada keluarga istrinya, saat itulah sebuah skandal korupsi terbongkar.

Terungkap saudara-saudara Srirasmi menjual nama istana untuk melancarkan aksi korup mereka.

Salah satunya Paman Srirasmi yang menjadi jenderal. Dia terlibat aksi suap, penyelundupan dan jual beli posisi dalam kepolisian Thailand.

Malu karena skandal itu, Srirasmi meminta agar raja mencabut gelarnya.

Baca Juga: Waduh! Bek Sayap Persib Bandung Ini Dirumorkan Akan Hengkang ke Tim Rival Persija, Siapa Sosoknya?

4. Princess Ubolratana Rajakanya (Thailand)

Adalah anak pertama dari Raja Bhumibol Adulyadej dan Ratu Sirikit dari Thailand. Puteri Ubol Ratana menikahi Peter Ladd Jensen pada 1972.

Ia melepaskan gelar kerajaannya dan tinggal di Amerika Serikat dengan suaminya. Setelah dikabarkan memiliki masalah rumah tangga, mereka bercerai resmi pada 1998.

Puteri Ubol Ratana dan anak-anaknya tinggal di San Diego, California hingga 2001. Setelah itu mereka kembali ke Thailand.

Baca Juga: Ulang Tahun ke-20 Putri Aiko dari Jepang Terkesan Hambar, Ini Penjelasannya

5. Princess Mako (Jepang)

Dia merupakan cucu perempuan pertama dari Akihito dan Michiko. Dia menikah dengan Kei Komuro, seorang pengacara, pada 26 Oktober 2021.

Sebagai hasil dari pernikahannya, dia melepaskan gelar kekaisarannya dan meninggalkan keluarga kekaisaran, seperti yang dipersyaratkan oleh Hukum Rumah Tangga Kekaisaran Jepang.***

Editor: Handri

Sumber: Youtube

Tags

Terkini

Terpopuler