Jennie berkata, ia malah tidak menemukan kesulitan yang, berarti saat pindah ke Selandia Baru.
Anggota BLACKPINK tersebut dengan cepat menyesuaikan diri di hari pertama, dan tidak gelisah mencari ibunya.
Baca Juga: Sedih! Diterpa Rumor Pembubaran Grup, Lisa Tegaskan Hal Ini Tentang BLACKPINK untuk Kedepannya
Jennie mengungkapkan, saat ibunya menghubungia via telepon, yang dipikirkannya hanyalah ingin cepat-cepat kembali bermain.
Dikutip JurnalSoreang.pikiran-rakyat.com dari laman Koreaboo, Jennie BLACINK mengatakan hal itu dalam wawamcaranya bersama dengan Rolling Stone:
"Saya sebenarnya lebih bahagia daripada siapa pun yang saya kenal. Saya beradaptasi secara harfiah dalam sehari — seperti, ibu saya menelepon saya pada hari kedua saya [dan bertanya], 'Apakah kamu baik-baik saja? Apakah kamu merindukanku?' Dan saya berkata, 'Bu, saya harus pergi, saya punya trampolin untuk dilompati!'" ungkap Jennie.
Perbedaan yang sangat terlihat antara Korea Selatan dan Selandia Baru adalah sistem pendidikannya, dimana Jennie BLACKPINK bisa bermain sesuka hati saat sekolah di Selaindia Baru.
Perubahan tersebut sangat dirasaknnya saat bersekolah di Selandia Baru.
"Ketika saya tinggal di Korea, sampai 10, saya akan pergi ke hagwon [for-profit cram school], atau belajar, atau pergi ke sekolah. Pendidikan Korea sangat berbeda. Tidak banyak hal luar yang terjadi. Lalu saya pergi ke Selandia Baru, dan mereka bilang saya bisa berlari dan bermain setiap hari! Sedih rasanya jauh dari keluarga saya, tapi saya sangat senang berada di sana." jelasnya.