Istri Sumarno menegaskan agar dirinya saja yang membawa Alika ke rumah sakit, sedangkan Sumarno sembunyi di rumah Pak Supri.
Sumarno pun setuju dan meminta istrinya untuk mengingatkan suster agar tak memberi tahu siapapun kamar rawat Alika.
Angga pun terpaksa melaporkan kembali kegagalannya pada Al yang tetap memaklumi dan menghargai perjuangan Angga.
Namun Al berjanji pada Andin bahwa ia tak akan menyerah dan akan turun langsung mencari Sumarno sampai dapat.
Sedangkan Rendy yang masih terapi di rumah sakit di Bogor bersama Bu Mayang, bertemu dengan istri Sumarno yang menjatuhkan boneka Alika.
Rendy pun memanggil istri Sumarno dan mengembalikan boneka itu.
Sempat tak mengenal istri Sumarno, Rendy curiga ketika ia menyerahkan boneka itu pada anaknya dan menyebut nama Alika.
Rendy pun sempat memanggil kembali istri Sumarno, tetapi dilarang oleh Bu Mayang, karena kakinya belum sembuh.
Terus dihantui rasa penasaran, Rendy pun menghubungi Angga yang sedang dalam perjalanan kembali ke Jakarta.
Ia menanyakan soal Sumarno yang berhasil kabur dan tak berhasil ditemukan kembali.