JURNAL SOREANG – Maria Hill sudah lama tidak muncul di Marvel Cinematic Universe (MCU), kini kembali terlihat dalam series Secret Invasion di episode 1 yang sayangnya Hill harus meregang nyawa akibat tembakan yang dilayangkan oleh Gravik.
Hill diketahui menghilang setelah terlihat dalam acara pemakaman Tony Stark di akhir film Avenger : Endgame dan sama sekali tidak telibat dalam semua peristiwa di fase 4 MCU, bahkan dalam konflik Wakanda dan Amerika Serikat dan malah Val yang ikut ambil bagiab walau hanya sebagai kameo.
Dalam episode 1 Secret Invasion terdapat dua peristiwa mengejutkan dimana Everett Ross terbukti sebagai Skrull dan kematian Maria Hill di awal film yang tidak disangka-sangka terlebih karena Hill merupakan salah satu sosok sentral dalam hidup Furry.
Maria Hill diperannakn oleh Cobie Smulders yang pertama kali diperkenalkan senagai tangan kanan Nick Furry di film Avenger lalu kembali muncul di film Avenger : Age of Ultron, Avenger Infinity War, Avenger : Endgame dan Spider – Man : Far From Home.
Selain itu, dalam series Agent Shield muncul dalam 3 episode dimana series tersebut masih diperdebatkan apakah masuk canon atau tidak, mengingat Maria Hill selama ini bekerja sama dengan Fury sejak kemunculannya di film Avenger.
Sungguh tidak masuk akal apabila Maria Hill dibuat meninggal di episode 1 Secret Inavasion terlebih kiprahnya bersama Fury selama ini dalam menghadapi bahaya yang mengintai bumi.
Terlebih juga banyak yang memprediksi Hill akan jadi tokoh sentral yang sama pentingnya dengan Fury di Secret Invasion.
Kematian Hill di episode pertama sama saja dengan meningkatkan taruhan karena kini Marvel Studio kembali mematikan karakter penting untuk meningkatkan kesuksesannya setelah Pietro Maximoff (Aaron Taylor – Johnson) Avenger : Age of Ultron, dan Ratu Ramonda (Angela Basset) di Black Panther : Wakanda Forever.
Membunuh Hill sama juga dengan mencegah Marvel Studio terpaksa mengungkapkan sosok lainnya dipihak manusia yang sebenarnya adalah Skrull dalam Secret Invasion di episode 1 setelah pengungkapan Everett Ross yang merupakan seorang Skrull.
Secret Invasion di komik Marvel merupakan peristiwa yang besar di Marvel Universe terutama karena banyaknya rahasia dalam invasi yang dilakukan oleh Skrull dan sangat menarik untuk dibawa ke film atau series live – action.
Namun, karena cerita yang begitu kompleks seharusnya Marvel Studio tidak perlu terburu – buru membuat adaptasi dari peristiwa Secret Invasion, hal ini dikarenakan akan sangat sulit mengadaptasi peristiwa ini tanpa tokoh – tokoh kunci MCU.
Salah satunya Tony Stark yang memiliki kecerdasan yang tinggi dan saat ini belum ada yang bisa menggantikan karakter Tony Stark di MCU baik itu Shuri yang memiliki teknologi di Wakanda atau pun Riri William yang hanya meniru Armor Ironman saja.
Wlau banyak kematian di MCU yang memiliki peluang untuk hidup kembali tampaknya kematian Hill merupakan kematian palsu dan Hill bukanlah Skrull.
Baca Juga: Bagaimana Bisa The Flash Tak Bisa Mengalahkan Black Adam di Box Office Domestik?
Dalam hal ini penggemar menilai Hill dan Talos memalsukan kematiannya seperti Fury dalam Captain America : The Winter Soldier agar menjadi pemacu Fury untuk segera menyelesaikan masalah ini.
Hill sendiri sudah berulang kali menantang maut selama fase 1 hingga fase 3 Marvel Cinematic Universe (MCU) dan terbukti bahwa ia bisa selamat dari berbagai kejadian yang mengancam nyawanya.
Jadi ada kemungkinan bahwa Hill belum benar – benar meninggal di akhir episode 1 Secret Invasion dan juga ada kemungkinan bahwa Hill akan kembali muncul di episode final (Terakhir) untuk membantu Fury menghadapi Gravik.***