Namun ada hal yang harus diperhatikan terkait tehnik JERQING tersebut. Konon hingga saat ini tehnik tersebut berlum terbukti secara ilmiah.
Namun yang ada sebaliknya, perangsangan yang dilakukan secara berulang pada Mr p bisa menimbulkan trauma yang bisa menyebabkan luka.
Bahkan yang paling buruk akan terjadi, yakni Mr P tersebut akan mengakibatkan bengkok.
Selain itu, pijatan yang dilakukan pada Mr P tersebut, akan menimbulkan banyak efek samping, seperti gatal, memar ringan, mati rasa dan pecah pembuluh darah dan bintik-bintik merah pada Mr P.
Menurut dr. Silvia Utomo hingga saat ini belum ada metode untuk memperbesar Mr P, kecuali melalui operasi.
Namun yang perlu diingat, memuaskan pasangan bukan melulu dengan ukuran Mr P yang panjang dan besar.
Namun, jika mengalami hal yang sejatinya tidak bisa membuat pasangan puas dalam hubungan intim, sebaiknya lakukan konsultasi pada dokter ahli.
Perlu jadi catatan, hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan, bahwa pijat Mr P bisa merubah ukuran.***