Jangan Sambut Tahun Baru dengan Petasan, Ini Kata Pasien Asma dan Jantung

- 31 Desember 2021, 21:00 WIB
Festival kembang api di kota New York, Amerika Serikat saat perayaan tahun baru dengan meriah. Bagi pasien asma dan jantung adanya kembang api sangat mengganggunya instagram.com/@hugueneybisneto
Festival kembang api di kota New York, Amerika Serikat saat perayaan tahun baru dengan meriah. Bagi pasien asma dan jantung adanya kembang api sangat mengganggunya instagram.com/@hugueneybisneto /

JURNAL SOREANG - Bermain petasan pada malam tahun baru sungguh tidak diharapkan Ibu Djamilah.

Orang tua berusia 78 tahun itu sangat terganggu oleh bunyi ledakan petasan di malam tahun baru.

Selama ini, katanya, setiap menjelang tahun baru di daerahnya banyak anak dan orang tua bermain petasan.

Setiap dengar bunyi ledakan petasan pada malam tahun baru itu ia terkejut, stres dan kumat penyakit asmanya.

Baca Juga: Bukan Indonesia! Beberapa Negara Ini Tak Suka Rayakan Tahun Baru, Ini Alasannya

"Untuk orang tua berpenyakit asma seperti saya, bunyi ledakan petasan itu bikin stres dan asma saya kumat," kata Ibu Djamilah, warga Sanggar Indah Banjaran, Kabupaten Bandung, kepada Jurnal Soreang, Jumat, 31 Desember 2021.

Bukan hanya yang berpenyakit asma, bunyi ledakan petasan pada malam tahun baru juga mengganggu orang yang berpenyakit jantung.

"Kalau sesuatu yang mengagetkan seperti dengar bunyi petasan, jantung mendadak berdebar kencang, sakit, ada sesak juga," kata Deni Kurnia, warga Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung.

Karena itu, mereka senang sekali jika para orang tua dapat melarang anak-anaknya bermain petasan.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x