JURNAL SOREANG- Setelah akuarium menjadi hobi warga kini tak sedikit pula yang melirik aquascape. Pada dasarnya aquascape adalah seni menyusun batu, kayu, dan tanaman menggunakan substrat sebagai media tanam di dalam air.
"Lebih dari sekadar menyusun bagi atau kayu dalam kaca, tapi bagaimana teknik menyusun setiap elemen yang wajib dalam merangkai kesatuan di dalam kotak akuarium agar menciptakan aquascape dengan keseimbangan ekosistem," ujar pehobi Aquascape, Asep Nugraha, di Soreang, Rabu, 20 Januari 2021.
Dia mengatakan, tanaman yang disusun harus menghasilkan oksigen yang dibutuhkan ikan, dan begitu pun sebaliknya.
Baca Juga: 11 Manfaat Teh Delima (Pomegranate) untuk Kesehatan Anda, dari Jantung sampai Disfungsi Ereksi
Seorang scapers sebutan bagi penghobi aquascape, dituntut untuk memerhatikan segala aspek berkaitan dengan keseimbangan yang terjadi di dalam tank atau akuarium.
"Keasaman air yang diukur Ph meter dalam kondisi netral harus menunjukan nilai 7 sehingga aman bagi ikan dan tanaman," ujarnya.
Selain itu suhu air,kaya Asep, perlu diperhatikan juga. Suhu yang ideal bagi ikan dan tanaman sebenarnya berbanding terbalik.
Baca Juga: Listyo Sigit Sampaikan Komitmen, Ini Tanggapan Komisi III DPR RI
"Semakin dingin air sangat bagus untuk percepatan tumbuh tanaman, sedangkan ikan justru sebaliknya ikan tidak dapat bertahan di suhu yang ekstrim," katanya.