Jual Es Teler di Tengah Pandemi Bikin 'Teler', Omset Terjun Bebas, Ini Kunci Tetap Bertahan

- 14 Oktober 2021, 17:29 WIB
Penjual es teler Mang Andi yang berupaya bersyukur meski dagangan sepi saat pandemi
Penjual es teler Mang Andi yang berupaya bersyukur meski dagangan sepi saat pandemi /

JURNAL SOREANG- Siang, Kamis, 14 Oktober 2021, Kedai Es Teler di Bumi Parahyangan Kencana, Kabupaten Bandung, tampak sepi. Bahkan, ketika seorang emak-emak datang mengucap salam pun si penjualnya tidak ada di tempat.

Untung emak-emak itu cukup gigih dan sabar menanti kehadiran si penjual es teler.

Lho, kok kedai ditinggalkan sih? Emak-emak itu penasaran. Dia masuk lebih dalam.

Ternyata si penjual sedang asyik mengerjakan sesuatu di pojok dekat pintu masuk rumahnya.

Baca Juga: Pesan Ganja via Online Dari Luar Negeri Dengan Upah ke Penjual Rp5 Juta, Polisi: Anji Dapat ID dari DPO

Tentu saja, Mang Andi, penjual es teler itu segera menyambut dan segera melayani pembelinya.

Sambil tersenyum Mang Andi mengaku, selama pandemi Covid-19 ini kedainya sepi.

“Per hari hanya laku 10 sampai 15 porsi,” ucapnya.

Dia tidak mengeluh. Dengan omset 10-15 porsi pun, katanya, alhamdulillah berkah.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x