JURNAL SOREANG - Gerai fotocopy adalah usaha yang paling banyak ditemukan di deket sekolah, kampus, atau kantor-kantor pemerintahan.
Jasa ini banyak dibutuhkan oleh siswa/mahasiswa berkaitan dengan tugas, atau banyak dicari oleh masyarakat yang sedang berurusan dengan administrasi di kantor pemerintahan.
Untuk membuka usaha fotocopy komponen utama yang harus dimiliki tentu saja mesin fotocopy itu sendiri, meskipun didalam gerai fotocopy disediakan berbagai macam jasa seperti laminating, penjilidan, print, pemotongan kertas, dan dijual pula keperluan ATK.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Laga Persib Bandung Lawan Madura United Berakhir dengan Skor Imbang
Apabila sudah mendapatkan lokasi yang dirasa cocok dan tepat sasaran untuk membuka gerai usaha fotocopy, selanjutnya anda tinggal membuat perhitungan modal awal dan merinci kebutuhan apa saja yang wajib ada di tempat usaha fotocopy.
Simak estimasi biaya dan perencanaan berikut ini:
1 unit Mesin fotocopy Rp5.000.000.-
1 unit komputer Rp3.000.000.-
10 Rim kertas HVS Rp 500.000.-
Belanja ATK Rp3.000.000.-
Pemotong kertas Rp 150.000.-
Printer dan tinta Rp2.000.000.-
Mesin laminating Rp 750.000.-
Meja dan kursi Rp1.000.000.-
Etalase kaca Rp3.000.000-
Total Rp18.400.000.-
Omset yang didapatkan dalam satu hari berkisar Rp500-600 ribu apabila lokasi tempat usaha anda berada di lingkungan yang tepat, hasil tersebut bisa secepatnya balik modal jika jasa fotocopy didukung dengan penjualan ATK, dan jasa-jasa yang ditawarkan lainnya.
Baca Juga: Twitter Batasi Pesan yang Dapat Dibaca Pemilik Akun Dalam Sehari, Elon Musk: Data Kami Dicuri
Penting untuk diketahui, estimasi yang telah dijelaskan diatas merupakan asumsi berdasarkan harga paling murah dan hitungan pembelian minimum untuk calon pengusaha yang memiliki modal terbatas. ***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang