Satu dari 700 Warga Terkena Celah Bibir dan Langit-langit

- 24 Oktober 2020, 12:22 WIB
TIM dokter RSUD Al Ihsan sedang melakukan operasi kepada penderita bibir sumbing, Sabtu, 24 Oktober 2020.
TIM dokter RSUD Al Ihsan sedang melakukan operasi kepada penderita bibir sumbing, Sabtu, 24 Oktober 2020. /HUMAS Al IHSAN/

JURNAL SOREANG- Terjadinya kelahiran anak yang membawa kelainan celah bibir dan celah langit-langit di Indonesia sangat tinggi yakni seorang bayi dari 700 kelahiran. Bibir sumbing merupakan kondisi kelainan bawaan yang ditandai dengan adanya celah atau belahan pada bibir atas. 

Celah tersebut dapat terjadi pada bibir atas bagian tengah, sisi kanan atau kiri bibir. Selain di bibir, celah juga dapat mengenai bagian langit-langit rongga mulut, keadaan ini sering disebut celah (sumbing) langit-langit.

"Bibir sumbing dan celah langit-langit dapat terjadi sendiri atau bersamaan pada orang yang sama," kata Ketua
Persatuan Ahli Bedah Mulut dan Maksilofasial Indonesia (PABMI) Wilayah Jawa Barat, Endang Syamsuddin, saat operasi celah bibir dan langit-langit di RSUD Al Ihsan Baleendah, Sabtu, 24 Oktober 2020.

Baca Juga: Sepakat Umumkan Harta Pejabat Secara Berkala, Negara G-20 Berantas Cegah Korupsi Anggaran Covid-19

Dia menambahkan, kondisi celah bibir dan langit-langit ini dapat terjadi pada awal pembentukan janin ibu hamil sekitar minggu ke-5 hingga minggu ke-12 masa kehamilan.

"Kelainan ini dapat disebabkan karena faktor genetik keturunan dan juga akibat faktor paparan lingkungan selama kehamilan," ujarnya.

Sebagai bentuk  kampanye pencegahan  dan pengabdian rumah sakit kepada masyarakat, maka bagian Bedah Mulut RSUD Al IhsanJawa Barat bekerjasama dengan Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit (YPPCBL) Bandung dan PABMI  Jawa Barat menyelenggarakan  bakti sosial operasi bibir sumbing dan langit-langit secara massal dan gratis untuk umum, Sabtu,  24 Oktober 2020.

Baca Juga: Alhamdulillah. Wow, Uang Pendaftaran Calon Haji Capai Rp 139 Triliun!

"Kegiatan  diketuai oleh Achmad Mauludin, drg. SpBM, yang  merupakan agenda rutin sekali dalam setiap tahunnya. Untuk tahun ini ketiga kalinya," ujarnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x