Network
JURNAL SOREANG - IB alias Felik, harus kembali mendekam di penjara dengan temannya AS alias Amin, setelah sebelumnya terlihat dari kamera pengawas CCTV melakukan tindak kejahatan perampokan di salah satu Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Baleendah beberapa pekan lalu.
Kedua tersangka tersebut merupakan residivis spesialis perampokan SPBU di sejumlah wilayah di Kota dan Kabupaten Bandung.
Kapolresta Bandung, Komisaris Besar (Kombes) Hendra Kurniawan saat gelar perkara di Markas Komando Polresta Bandung, Rabu, 21 Oktober 2020, mengatakan bahwa kedua tersangka tersebut merupakan residivis dan spesialis perampokan SPBU.
Baca Juga: Tinggal Seminggu Lagi, Ini Syarat dan Cara Ikutan Kompetisi TikTok Berhadiah Rp400 juta
"Kedua tersangka ini, sudah sering melakukan tindakan perampokan dengan ancaman menggunakan senjata tajam di sejumlah SPBU. Juga merupakan residivis dengan kejahatan yang sama." kata Hendra.
Hendra pun mengatakan, hasil dari interogasi dan pengakuan tersangka kepada petugas, bahwa tersangka sudah melakukan kejahatannya sebanyak 9 kali diantaranya di enam SPBU yang terletak di Kota dan Kabupaten Bandung.
Penangkapan kedua tersangka tersebut dilakukan, setelah sebelumnya jajaran Satuan Reskrim Polresta Bandung melakukan penyelidikan dan pengembangan dari video yang beredar media sosial melalui rekaman kamera pengawas CCTV.
Baca Juga: Meski Menang, MU Belum Bisa Saingi Leipzig di Klasemen Grup H Liga Champions
