Network
JURNAL SOREANG - Selain melayani peserta JKN BPJS Kesehatan, RSU KPBS di Kecamatan pangalengan juga memberikan jaminan kesehatan gratis bagi para anggota Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS). Semua biaya perawatan anggota, sepenuhnya ditanggung oleh KPBS.
Demikian diungkapkan oleh Ketua KPBS Pangalengan, Aun Gunawan seusai RSU KPBS diresmkikan oleh Bupati Bandung Dadang M. Naser, Jumat 16 Oktober 2020. "Tidak sekedar bisnis, untuk kami pelayanan itu nomor satu," ucapnya.
Aun menambahkan, layanan gratis itu diberikan untuk semua anggota KPBS beserta suami/istri dan dua anak mereka. Mulai dari rawat jalan hingga rawat inap dan melahirkan, diberikan secara gratis, karena semua biaya ditanggung oleh KPBS.
Baca Juga: Tak Perlu Jauh-jauh, Warga Pangalengan Kini Punya RS Sendiri
Terkait anggaran pembangunan RSU KPBS sendiri, Aun mengaku pihaknya hanya menghabiskan sekitar Rp6-7 miliar. Soalnya gedung RS tersebut hanya mengalami renovasi sedikit dari gedung klinik sebelumnya, sehingga sisanya hanya pengadaan alat kesehatan.
Menurut Aun, fasilitas yang tersedia saat ini mulai dari Instalasi Gawat Darurat (IGD), rawat jalan, rawat inap, tindakan operasi (termasuk operasi cesar), radiologi, ruang perawatan intesnsif dan laboratorium. Di tengah kondisi pandemi seperti ini, RSU KPBS juga menyulap empat kamar untuk dijadikan sebagai ruang isolasi pasien Covid-19.
Sementara layanan yang disediakan mencakup sejumlah klinik seperti bedah, anak, gigi, penyakit dalam, kandungan, anestesi dan sebagainya. "Dalam waktu dekat akan ditambah rehabilitasi medik dan saraf," ujarnya.
Baca Juga: RSU KPBS, Rumah Sakit Pertama Di Indonesia Milik Koperasi
Dengan layanan seperti itu, Aun optimistis tidak semua pasien nantinya harus dirujuk ke RS lain di luar Pangalengan. Soalnya hal itu terjadi saat RSU KPBS masih berupa klinik.
