Mantulpis! Ketiga Kalinya Kabupaten Bandung Ekspor Kopi Ke Luar Negeri, Negara Mana Saja?

- 20 November 2023, 12:16 WIB
Pemerintah Kabupaten Bandung kembali mengekspor Kopi Ke luar negeri yakni Eropa dan Timur Tengah (Timteng).
Pemerintah Kabupaten Bandung kembali mengekspor Kopi Ke luar negeri yakni Eropa dan Timur Tengah (Timteng). /Jurnal Soreang /Humas Pemkab Bandung

JURNAL SOREANG - Pemerintah Kabupaten Bandung kembali mengekspor Kopi Ke luar negeri yakni Eropa dan Timur Tengah (Timteng).

Setelah mengekspor kopi ke sejumlah negara di Timur Tengah, kini Kabupaten Bandung kembali mengekspor kopi ke negara Eropa yakni Prancis.

Ekspor ke negara ini merupakan kali ketiga setelah Kabupaten Bandung pertama kali mengekspor kopi pada Oktober 2021 lalu.

Baca Juga: Dalami Foto Pertemuan Firli Bahuri dan SYL, Polda Metro Jaya Gandeng Sejumlah Pihak, Siapa Saja?

Ekspor kopi ini secara simbolis dilepas oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna yang diwakili oleh Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bandung, Dicky Anugerah, di lingkungan Pemkab Bandung, Senin 20 November 2023.

Bupati Bandung Dadang Supriatna secara resmi melepas 19,5 ton kopi dan klasik bean untuk diekspor ke Prancis.

Ekspor ini dilakukan oleh Koperasi Klasik Beans Sunda Hejo bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Barat.

Baca Juga: 10 Weton Paling Bejo Tahun Depan, 2024: Rezeki Ngalir Lancar, Berpotensi Kaya Raya

"Alhamdulillah hari ini Kabupaten Bandung melepas ekspor kopi ke Prancis, dengan nilai ekspor mencapai lebih dari Rp 2 miliar. Jenis kopinya arabika dan robusta," ungkap Kepala Disdagin Kabupaten Bandung, Dicky Anugerah mewakili Bupati Dadang Supriatna, Senin siang.

Pemkab Bandung, kata Dicky, sangat gembira dan mengapresiasi Koperasi Klasik Bean Sunda Hejo yang telah melakukan ekspor kopi dan klasik bean untuk ketiga kalinya.

Pada kesempatan yang sama, Dicky juga menyampaikan terima kasih, karena Koperasi Sunda Hejo juga ikut memberdayakan para petani kopi di Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Buat Hati Senang, Ini 5 Shio yang Akan Tutup Akhir November 2023 dengan Kabar Bahagia

Dirinya berharap Koperasi Sunda Hejo dapat menjaga kualitas dan kuantitas kopi yang diekspor, baik arabika maupun robusta agar keran ekspor dapat terus mengalir.

"Bahkan kami mendorong agar kualitas dan kuantitas kopi yang diekspor ini terus ditingkatkan karena permintaan kopi Kabupaten Bandung cukup banyak, terutama dari negara Eropa maupun Timur Tengah," ujarnya.

Dicky menyebutkan, selain ke Prancis, Kabupaten Bandung juga telah melakukan ekspor kopi ke beberapa negara, diantaranya ke Hamburg Jerman pada bulan Februari 2021.

Baca Juga: RAMALAN KEUANGAN SHIO Minggu ini, 20 hingga 26 November 2023: Bersiap 5 Shio Bakal Kipas kipas Uang!

Saat itu, lanjut Dicky, Kabupaten Bandung mengirimkan 6 ton kopi speciality jenis arabika.

Dijelaskan Dicky, ekspor ke Hamburg Jerman ini dilakukan dalam kerjasama antara petani kopi, Rimbun Jaya Abadi dan Gravfarm yang merupakan kerjasama antara perusahaan dan petani kopi.

Dicky menambahkan, Kabupaten Bandung juga telah mengekspor kopi ke negara-negara lain seperti negara di Timur Tengah, Amerika, Australia, Selandia Baru, dan Asia Timur seperti Jepang dan Korea.

Baca Juga: Talkshow MUI Kabupaten Bandung di Kandaga FM, Warga Tanya Soal Aturan Pengeras Suara Masjid Sampai Bank Emok

Beberapa jenis kopi yang diekspor diantaranya kopi Arabika yang diekspor ke negara-negara seperti Amerika, Eropa, dan Timur Tengah. Jumlah ekspor kopi Arabika dari Kabupaten Bandung mencapai 9,1 ton.

Selain itu, lanjut Dicky, kopi Java Preanger Kabupaten Bandung telah diekspor ke Australia sebanyak 16 ton dan kopi Gununghalu Kabupaten Bandung yang diekspor ke Timur Tengah mencapai 19 ton.

Hal ini, Papar Dicky, merupakan upaya untuk mengembalikan kejayaan kopi Kabupaten Bandung di Eropa dan Timur Tengah, sekaligus merupakan bagian dari upaya untuk memperluas peluang ekspor kopi ke mancanegara.

Baca Juga: Dari Talkshow MUI Kabupaten Bandung di Kandaga FM, Banyak yang Masih Citrakan MUI Sebatas Tukang Doa

Pihaknya berharap ke depan dan tahun-tahun selanjutnya, ekspor kopi maupun komoditi pertanian lainnya dari Kabupaten Bandung akan semakin banyak menembus pasar ekspor demi meningkatkan kesejahteraan para petani sekaligus mengangkat nama besar Kabupaten Bandung di mancanegara.

Sebab selain kopi, sambung Dicky, Kabupaten Bandung juga telah melakukan ekspor komoditas pertanian lainnya seperti jahe dan umbi-umbian ke negeri jiran Malaysia, tanaman Porang ke China dan ekspor industri manufaktur ke beberapa negara lainnya.

"Insya Allah Pemkab Bandung akan terus mendorong agar kualitas dan kuantitas komoditi asal Kabupaten Bandung ini makin banyak yang bisa tembus ekspor. Ini adalah sebuah kebanggaan bagi pemerintah daerah agar kopi maupun komoditi lainnya asal Kabupaten Bandung semakin mendunia," pungkasnya.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang 

Editor: Yusup Supriatna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah