Network
Farhan menyebut, Eril seringkali keluar rumah pada malam bahkan dini hari untuk berbagi dengan kaum 'pinggiran' di Kota Bandung.
Aksi berbagi itu ia lakukan dengan memakai uang pribadinya.
"Tanpa sepengetahuan kita, Eril itu sering sekali keluar rumah tengah malam ketemu dengan pemulung, ketemu dengan pengemis, ketemu dengan orang-orang yang hidupnya terlantar di tengah kota Bandung," ucap Farhan.
"Ketika malam hari mereka (kaum pinggiran) tertidur di emperan jalan. Apa yang dilakukan Eril adalah sebenarnya membantu mereka sebisanya dia," katanya.
Blusukan malam seperti sosok Umar bin Khattab itu dilakukan oleh Eril, tanpa embel-embel jabatan ayahnya Ridwan Kamil dan tidak pernah didokumentasikan.
"Dengan keterbatasan yang ia miliki sebagai seorang anak sederhana, apa yang bisa bantu ia bantu. Dan tidak pernah didokumentasikan," ujar Farhan.***
