Network
JURNAL SOREANG – Kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung terus terjadi penambahan hingga hari ini.
Munculnya varian Omicron, patut membuat seluruh warga Kabupaten Bandung lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Berdasarkan data dari laman Instagram diskominfobdgkab, berikut situasi kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung.
Kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di Kabupaten Bandung bertambah sebanyak 635 kasus per Sabtu, 5 Maret 2022.
Total kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di Kabupaten Bandung hingga saat ini adalah 47.580 kasus.
Angka ini lebih tinggi dibandingkan data kasus Covid-19 terkonfirmasi di Kabupaten Bandung pada 4 Maret kemarin.
Pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang sedang dalam proses rawat bertambah 100 orang.
Baca Juga: Bagikan Momen Bahagia, Legenda MotoGP Valentino Rossi Resmi Menjadi Seorang @
Sehingga, total pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang dalam proses rawat adalah sebanyak 8.943.
Pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang telah sembuh bertambah sebanyak 535 orang.
Total pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang sudah sembuh ialah sebanyak 38.013.
Tidak ada penambahan pada pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang meninggal dunia.
Baca Juga: Berikut 5 Laga Final Piala Dunia Terbaik yang Pernah Ada, Mana Saja? Ini Daftarnya
Sehingga, jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung yang meninggal dunia masih berada pada angka 624 orang.
Persentase ketersediaan bed isolasi pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung adalah 64 persen.
Dilansir dari laman covid19.bandungkab.go.id, persentase kasus Covid-19 tanpa gejala di Kabupaten Bandung lebih tinggi dibanding tanpa gejala.
Ini menjadi hal yang harus diperhatikan bagi warga Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Sejak Kapan Maskot Digunakan di Piala Dunia? Inilah 5 Maskot Pertama Piala Dunia
Diharapkan, seluruh warga Kabupaten Bandung dapat menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan disiplin.
Jangan abaikan protokol kesehatan (prokes) dengan selalu mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakai masker.
Bagi anda yang belum melakukan vaksinasi Covid-19, segera datang ke fasilitas layanan kesehatan (fasyankes).
Selain protokol kesehatan (prokes), vaksinasi Covid-19 menjadi hal yang penting untun mencegah penularan virus.***
