Network
JURNAL SOREANG - Guna menggeliatkan kembali gotong royong dalam berbagai kegiatan warga Desa Sarimahi, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, gelar Program Bershodaqoh.
Salah satu program yang dilaksanakan adalah Sarimahi Bershodaqoh untuk kepentingan masyarakat, salah satunya membantu warga yang keluarganya meninggal dunia.
Koordinator Sarimahi Bershodaqoh Imal Valy mengatakan, program ini sudah berjalan sejak tahun 2018.
Baca Juga: Wow! 8 Fakta Menarik Kazuyoshi Miura, Pemain Sepakbola Tertua Asal Negara Jepang
Anggota Program Sarimahi bershodaqoh, kata Ikmal, sudah mencapai 613 orang yang berasal dari Desa Sarimahi dan luar desa.
"Motto kami adalah dari anggota, oleh anggota, untuk anggota," papar Imal kepada Jurnal Soreang di Ciparay, Rabu 12 Januari 2022.
Dalam program yang dilaksanakan ini, sambung Ikmal, setiap anggotanya wajib membayar iuran sebesar Rp5 ribu dan memiliki kartu anggota.
"Jika anggota yang tergabung dalam program ini, akan mendapatkan bantuan yang dananya berasal dari iuran ini," jelasnya.
Ikmal menambahkan, bantuan yang diberikan didapat dari iuran wajib para anggota yang sudah tergabung dalam program Sarimahi Bershodaqoh.
"Kita menerima dana iuran dari anggota. Jika ada yang meninggal, uang yang terkumpul akan langsung diserahkan. Sesuai mottonya, dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota," terangnya.
Ikmal menambahkan, anggota yang berjumlah ratusan kebanyakan merupakan warga Kecamatan Ciparay, khususnya Desa Sarimahi.
"Kita tidak menutup kemungkinan, jika ada di luar Desa Sarimahi yang mau ikut bergabung. Namanya juga Program Bershodaqoh, warga luar bisa ikut serta untuk bergabung dalam program Sarimahi Bershodaqoh ini," imbuh Ikmal Valy. ***
