Seorang Pria Tewas di Lokasi Banjir di Majalaya Bandung, Polisi Ungkap Penyebabnya

- 8 Januari 2022, 17:34 WIB
Petugas Polsek Majaya dan Infais Polresta Bandung saat olah TKP di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jumat 7 Januari 2022
Petugas Polsek Majaya dan Infais Polresta Bandung saat olah TKP di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jumat 7 Januari 2022 /Jurnal Soreang /Humas Polsek Majalaya

JURNAL SOREANG - Sebuah video viral beredar di media sosial (medsos), seorang pria tewas tergeletak di lokasi banjir yang terjadi di Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung.

Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Laswi, tepatnya di Cidawolong, Desa Biru, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 7 Januari 2022.

Kabar yang beredar, pria tersebut diketahui warga sekitar dan meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Saat kejadian, pria tersebut sedang menjual jasa yakni membantu mendorong kendaraan yang mogok akibat jalan raya laswi terendam banjir.

Baca Juga: Ingat dan Hati Hati! 8 Negara Ini Punya Aturan Nyeleneh dan Aneh, Bisa Membuat Terkena Masalah

Kapolsek Majalaya Kompol Hikmat Wibawa membenarkan adanya peristiwa tersebut, dimana seorang pria meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik.

Kejadian tersebut, papar Hikmat, terjadi di Jalan Raya Laswi, tepatnya di depan Pabrik PT Sumber Agung yang berlokasi di Kampung Cidawolong RT.02/RW.11, Desa Biru, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, sekitar pukul 16.00 WIB.

"Korban meninggal dunia akibat terjadinya kecelakaan tersengat aliran listrik," ungkap Kompol Hikmat kepada Jurnal Soreang saat dihubungi, Jumat 7 Januari 2022 malam.

Baca Juga: Menang 1-0 Atas Persita, Persib Perpanjang Rekor Head to Head, 6 Kali Tak Terkalahkan

Hikmat menjelaskan kronologis kejadian, yakni pada saat korban sedang melintas berjalan kaki digenangan banjir, korban bernama Fadil Muhamad (14) memegang tiang box reklame.

"Diduga reklame tersebut ada aliran listrik yang bocor sehingga tersengat aliran listrik dan hal tersebut diatas disaksikan oleh para saksi," paparnya.

Dilokasi kejadian, lanjut Hikmat, para saksi yakni Reza dan Hamdi membenarkan peristiwa tersengat hingga korban meninggal dunia.

Baca Juga: 10 Negara dengan Internet Paling Lambat di Dunia, Apakah Indonesia dan Brunei Darussalam Termasuk?

Selanjutnya para saksi tersebut tambah Hikmat, berupaya menolong dengan cara menarik korban namun yang menolong tersengat aliran listrik sehingga dilepaskan.

"Setelah lepas korban masih menempel di neon box reklame dan oleh saksi Hamdi ditolong dengan cara melepaskan dicongkel oleh kayu dan ketika sudah terlepas dan terjatuh kondisi korban sudah meninggal dunia," terangnya.

Terkait kejadian ini, ungkap Kompol Hikmat, jajarannya melakukan langkah sejumlah tindakan, diantaranya serangkaian pemeriksaan terhadap para saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.

Baca Juga: Kalahkan Persita 1-0, Rekor Clean Sheet Persib Bertambah, Teja Lewati Kiper Bali United Nadeo Argawinata

Hikmat menjelaskan, saat petugas ke TKP, korban sudah meninggal dunia dan saat akan dibawa kerumah sakit pihak keluarga keberatan untuk dilakukan otopsi.

Akhirnya sambung Hikmat, korban diserahkan ke pihak keluarga. Dimana selanjutnya, pihak keluarga korban membuat dan menandatangani surat yang disaksikan oleh aparat pemerintahan setempat.

"Dengan adanya kejadian tersebut diatas, pihak kepolisian melakukan pengamanan di sekitar lokasi guna mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan serta memasang garis polisi di lokasi kejadian," pungkas Kompol Hikmat Wibawa. ***

Editor: Yusup Supriatna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah