Tenaga Kerja Migran Indonesia (TMI) Asal Kabupaten Bandung belum Terdata Pasti, Begini Langkah Pemda dan BP2MI

Sam
- 17 Juni 2021, 16:22 WIB
Bupati Bandung, Dadang Supriatna (keempat dari kiri) berserta jajaran berfoto bersama dengan jajaran Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) usai penandatanganan kesepakatan kerjasama di rumah dinas Bupati Bandung, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis 17 Juni 2021. Kerjasama tersebut sebagai sinergitas antara pemerintah daerah dengan BP2MI terkait pelayanan dan perlindungan Tenaga Migran Indonesia (TMI) asal Kabupaten Bandung.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna (keempat dari kiri) berserta jajaran berfoto bersama dengan jajaran Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) usai penandatanganan kesepakatan kerjasama di rumah dinas Bupati Bandung, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis 17 Juni 2021. Kerjasama tersebut sebagai sinergitas antara pemerintah daerah dengan BP2MI terkait pelayanan dan perlindungan Tenaga Migran Indonesia (TMI) asal Kabupaten Bandung. /Sam / Jurnal Soreang/

JURNAL SOREANG - Guna melayani para pekerja yang bekerja di luar negeri atau Tenaga Migran Indonesia (TMI) Pemerintah Kabupaten Bandung bekerjasama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BPMI).

Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengatakan hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mengawal keberangkatan dan kepulangan tenaga migran yang berasal dari Kabupaten Bandung, sehingga keamanannya lebih terlindungi.

Namun demikian, Bupati mengakui bahwa hingga saat ini, tenaga migran asal Kabupaten Bandung belum terdata secara pasti.

Baca Juga: Tepat! DPRD Apresiasi Langkah Pemkab Bandung Menutup Sementara Wisata dan SOR Jalak Harupat

"Ya itu tadi, ada badan usaha yang ilegal," kata Bupati.

Dengan demikian, Pemerintah Kabupaten Bandung berjanji akan memperbaiki kondisi tersebut.

"Ke depan kita akan perbaiki itu semua, sehingga nanti kelihatan data yang konkrit dan jelas tenaga migran yang bekerja ke luar negeri melalui Disnaker," tegasnya.

Baca Juga: Hujan Deras dan Angin Kencang, Pohon Tumbang di Solokanjeruk, Jalan Raya Majalaya-Rancaekek Sempat Terputus

Sementara itu, Kepala BP2MI, Benny Ramdhani mengatakan dengan adanya kolaborasi yang tertuang dalam nota kesepahaman dengan pemerintah daerah, BP2MI bisa lebih optimal dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada para TMI.

Halaman:

Editor: Sam


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x