Kondisi yang terjadi tambah Taufik, jembatan yang terhubung antara dua Desa yakni Desa Panyadap Kecamatan Solokan Jeruk dan Desa Bojong, Kecamatan Majalaya, untuk sementara ditutup, hal tersebut karena volume air terus meningkat.
"Akibat kejadian ini, sebagian warga sudah di evakuasi, tetapi ada beberapa warga yang masih terjebak di rumah, karena akses jalan sudah tidak bisa dilalui," terang Taufik.
Sebelum kejadian ungkap Taufik, pihaknya sudah memberikan informasi, agar masyarakat yang berada di lintasan Sungai Cisunggalah untuk siap siaga dan mengantisipasi jebolnya tanggul, pasalnya air sungai terus meningkat.
Baca Juga: Dayeuhkolot Banjir Lagi, Warga Kabupaten Bandung Berharap Bupati Baru Bisa Cari Solusi
“Hingga saat ini air masih tinggi. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun sebagian warga masih dilakukan evakuasi, kami berharap dinas terkait agar cepat memberikan bantuan,” imbuh Taufik. ***