Karena Covid-19 Sehingga Kabupaten Bandung Kehilangan Pendapatan Rp1,2 Triliun, Ini Kata Bupati Kang DN

- 3 Februari 2021, 13:53 WIB
Bupati Bandung H. Dadang M. Naser saat menerima cinderamata berupa Kaligrafi Ayat Kursi dari keluarga besar RSUD Laswi Kabupaten Bandung yang diserahkan langsung oleh Plt. Dirut RSUD Laswi dr. Yuli Irnawati./Yusup/Jurnal Soreang
Bupati Bandung H. Dadang M. Naser saat menerima cinderamata berupa Kaligrafi Ayat Kursi dari keluarga besar RSUD Laswi Kabupaten Bandung yang diserahkan langsung oleh Plt. Dirut RSUD Laswi dr. Yuli Irnawati./Yusup/Jurnal Soreang /

"Oleh karenanya, mohon dimaklumi. Mestinya beberapa pembangunan rampung di 2020. Namun karena Covid, anggaran banyak di-refocusing yang menjadikan adanya keterlambatan anggaran. Mohon maaf, ini adalah musibah global," tuturnya.

Dadang menambahkan, fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Negara-negara lain juga merasakan hal serupa. "Sebagian negara juga sama menderita gara-gara Covid," ungkapnya.

Akan tetapi, walaupun sedang dilanda pandemi Covid-19, pelayanan kesehatan jangan sampai ikut terpuruk.

Baca Juga: Umrah Dilanda Ketidakpastian, Hari Ini Rabu 3 Februari 2021 Arab Saudi Tutup Lagi Visa Umrah

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemkab Bandung adalah memperkuat sarana dan prasana kesehatan, mengingat virus corona tidak pandang bulu menjangkiti siapa pun.

Selain itu, papar Dadang, untuk mengangkat kepercayaan publik menjadi lebih yakin lagi terhadap keseriusan Pemkab Bandung memerangi Covid-19, sejumlah rumah sakit dilengkapi fasilitasnya. Salah satunya adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majalaya yang kemudian berganti nama menjadi RSUD Laswi dengan kategori Kelas B.

"Kami dengan teman-teman di dinas telah sepakat, bagaimana supaya rumah sakit kita dipercaya publik lebih kuat lagi. Masyarakat percaya kuat, terutama berbagai kelas masuk ke sini," paparnya.

Baca Juga: Spotify Buka Kantor di Korea Selatan, Mendongkrak Popularitas Industri Hiburan Negeri Ginseng

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah warga Indonesia berobat ke rumah sakit di luar negeri. Padahal, di Indonesia banyak rumah sakit dengan peralatan dan perlengkapan yang modern seperti halnya RSUD yang ada di Kabupaten Bandung.

Ia mencontohkan dirinya sendiri. Waktu mengalami penyakit jantung, kenang Dadang, banyak pihak menyarankannya untuk berobat ke luar negeri, namun ia tidak mau.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah