Network
JURNAL SOREANG- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Bandung turut serta dalam memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Bantuan itu berupa modal kerja maupun pemberian alat-alat produksi seperti penataan warung dan gerobak penjual keliling.
"Salah satu pos pemberdayaan yang didanai dari zakat, infak maupun sedekah adalah bantuan yang diperuntukan bagi UMKM," kata Ketua BAZNAS Kabupaten Bandung, Dudi Abdul Hadi, di kantor BAZNAS Kabupaten Bandung Jln. Terusan Alfathu Soreang, Senin, 28 Desember 2020.
Baca Juga: BAZNAS, Ormas Sundawani dan Artis Dangdut Bahu -Membahu Bedah Rumah Tak Layak Huni
Menurut Dudi, program pemberdayaan ekonomi produktif hadir dengan bentuk bantuan modal usaha yang diberikan untuk membantu mendorong modal setiap UMKM.
"Kami juga memberikan bantuan dalam bentuk lain misalnya alat produksi untuk pengolahan kopi, mesin jahit dan lain-lain," katanya.
Jangka panjang dari bantuan ini diharapkan UMKM yang saat ini menjadi mustahik atau penerima manfaat, nantinya akan menjadi muzaki, munfiq ataupun mutashodik atau pembayar zakat, infak dan sedekah.
Baca Juga: Di Akhir Masa Jabatan, Bupati DN Keluarkan Instruksi Pembayaran Zakat bagi PNS
"Dengan beralih kelas menjadi.pwmbayar zakat, maka akan dapat membantu masyarakat lainnya," katanya.
