Jokowi Resmi Lantik AHY Jadi Menteri ATR BPN, Ini Harapan Dede Yusuf

21 Februari 2024, 22:42 WIB
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi saat memberikan keterangan pers /Yusup Supriatna /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo resmi melantik ketua umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria, Tata Ruang, dan Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

AHY diangkat jadi Menteru ATR BPN menggantikan Hadi Tjahjanto yang dilantik sebagai Menko Polhukam, di Istana Negara Kepresidenan, Rabu, 21 Februari 2024.

Beragam ucapan selamat banyak berdatangan kepada AHY, salahsatunya dari kader Internal Demokrat, Dede Yusuf Macan Effendi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Menteri ATR BPN, Begini Sumpah yang Diucapkannya

Kang Dede, Sapaan akrab Dede Yusuf mengaku bersyukur karena kinerja yang ditunjukan oleh ketua umum AHY dalam memimpin partai mendapatkan kepercayaan dari Presiden Jokowi untuk menjadi salah satu Menteri nya.

"Saya merasa bersyukur sekaligus bangga terhadap ketua umum partai Demokrat, mas AHY", ujar Kang Dede dalam keterangannya di Soreang, Rabu sore.

Kang Dede mengakui beberapa waktu lalu dikejar-kejar media, menanyakan apa benar AHY akan jadi Menteri.

Baca Juga: Presiden Jokowi Hadiri Puncak Peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2024, Begini Pesannya

"Kita jawab ga ada yang tau, karena kita semua fokus mengawal hasil pemilu," ucapnya.

"Tapi hari ini, saya melihat AHY dilantik Presiden sebagai menteri ATR/BPN, saya yakin beliau terpilih karena kinerjanya sebagai putra terbaik bangsa," tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Kang Dede pun mengucapkan selamat kepada AHY, semoga dapat memberikan manfaat besar kepada masyarakat, terutama dalam permasalahan agraria.

Baca Juga: Presiden Jokowi Usai Lantik Menko Polhukam dan Menteri ATR BPN Berikan Arahan, Apa Saja Isinya yang Penting?

"Saya ucapkan selamat kepada mas AHY, sekaligus juga menitipkan permasalahan agraria terutama di daerah dapil saya Jabar 2," tuturnya.

Menurut Kang Dede, masih banyak mafia tanah, proses sertifikasi yang masih lama dan berjenjang, keadilan bagi masyarakat desa hutan dan masyarakat adat untuk memiliki hak atas tanah, serta masih adanya laporan biaya-biaya tambahan dalam program-program PTSL.

"Saya yakin, mas AHY mampu menyelesaikan PR yang menumpuk terkait permasalahan agraria. Meski dalam waktu yang hanya 8 bulan, saya yakin mas AHY adalah orang yang inovatif dan mampu melakukan terobosan-terobosan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat", pungkasnya.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang 

Editor: Yusup Supriatna

Tags

Terkini

Terpopuler